Lapor OJK, Apakah Asuransi TOB Abal-Abal Karena Tolak Klaim Polis Sepeda Motor Zarmaini Yang Dicuri

Lapor OJK, Apakah  Asuransi TOB Abal-Abal Karena Tolak Klaim Polis Sepeda Motor Zarmaini Yang Dicuri

Pekanbaru, 19/11/2023. Sungguh tidak berpihak pada rakyat kecil, sudah dicuri motor Zarmaini yang 14 kali angsurannya tapi tetap saja pihak dealer Honda menagihnya. Padahal Zarmaini sudah mengikuti sidang karena pelaku pencuri sepeda motor Scoopy milik nya sudah tertangkap. Dimana pencurian sepeda motor di Swalayan El Barokah Jalan Tengku Bey Bukit Raya terjadi pada 6 Juni 2023.

Didalam persidangan Zarmaini sudah tanyakan pada Hakim, bahwa barang bukti motor nya belum ditemukan kenapa harus jadi saksi. 

"Ya saya menanyakan tentang nasib motor saya yang belum juga diganti pidak asuransi TOB. Karena motor saya tidak ada BB nya di fakta persidangan, jadi Pak Hakim menjelaskan bahwa motor saya secepatnya diganti pihak asuransi atau dealer nya. Karena ber asuransi", terang Zarmaini dengan penuh harap menerangkan jadi saksi persidangan.

Tapi jawaban dari pihak asuransi TOB bertolak belakang dari kata Hakim persidangan. 

"Kami tidak dapat memproses klaim peserta asuransi sepeda motor milik Zarmaini kareana waktu kejadian kuncinya masih bergantung di sepeda motor sehingga memudahkan pelaku untuk mencuri", jelas isi surat yang ditandatangani oleh Erwin M sebagai Claim Division Head. 

"Jadi bertubi-tubi lah kerugian kami, pertama sepeda motor hilang belum ditemukan, uang polis asuransi kemana lenyap nya dan ketiga uang angsuran kendaraan motor saya selama 14 bulan yang saya bayar tepat waktu sebanyak 950 ribu. Terakhir Depe motor 4 juta untuk bisa motor scoopy saya saya ambil di dealer. Jadi tidak ada kepastian pihak asuransi TOB tentang polis saya. Apakah asuransi saya abal-abal atau cuma lips service saja untuk senangkan konsumen yang berutang", kata Zarmaini menerangkan pada awak Media Riaupdate. 

"Saya tidak ikhlas soal motor saya yang hilang, dimana surat banding saya ditolak karena kunci masih berada di motor setelah dipakai sehingga memudahkan pelaku bisa mencuri. Padahal pelaku Marcel sudah puluhan motor dicuri nya. Ada atau tidak adanya kunci pasti tetap saja motor saya akan dicuri. Terlihat di CCTV berulang kali berputar di kedai saya melihat scoopy merahku. Sudah hampir 6 bulan saya tidak bermotor", ungkap Zarmaini lagi. 

"Coba anda bayangkan, saya tidak pernah telat membayar angsuran motor. Terakhir saya bayar tanggal 5 Juni 2023, lalu hilangnya tanggal 6 Juni 2023. Pelaku nya sudah tertangkap dengan penadah nya, tapi motor saya tidak ada di fakta persidangan. Jika ada motor ditemukan, mungkin saya tidak akan minta pihak asuransi TOB menggantinya. Karena saya ada polis asuransi TOB tentu saya klaim", Tegas Zarmaini dengan suara serak. 

"Kami akan laporkan pada pihak OJK apakah ansuransi ini abal-abal atau tidak. Ini jelas merugikan kami sebagai konsumen yang selalu setia membayar polis ansuransi", tandas Zarmaini lagi. (jf)